Inilah Bahaya Nyeri Sendi Jika Dibiarkan Saja, Yuk Waspadai!

Bahaya nyeri sendi apabila dibiarkan terus menerus dapat menimbulkan komplikasi medis yang serius. Nyeri yang tidak kunjung usai dapat mengganggu aktivitas dan mobilisasi harian.

Seperti diketahui, sendi memiliki peranan penting untuk memberi struktur pada tubuh manusia, menghubungkan antar tulang, hingga membantu otot untuk menggerakkan tulang. 

Mengingat fungsi sendi yang begitu vital, sangat penting untuk mengetahui cara menjaga kesehatan sendi sejak dini.

Penyebab nyeri sendi bisa dikarenakan oleh beberapa faktor seperti pola makan kurang sehat, kelainan bawaan, faktor keturunan, hingga malas berolahraga. Berikut akan dijelaskan mengenai bahaya dan cara mengatasi nyeri sendi dengan aman menggunakan suplemen. 

Jangan Sepelekan, Inilah Bahaya Nyeri Sendi

Nyeri sendi sangat berbahaya jika dibiarkan secara terus menerus. Sayangnya, tidak sedikit masyarakat yang menganggap hal tersebut masalah sepele.

Nyeri sendi dianggap efek samping tubuh dari rasa lelah setelah melakukan aktivitas harian. Rasa nyeri tersebut dianggap akan sembuh dengan sendirinya. Padahal nyeri sendi harus selalu diperhatikan apalagi jika nyeri sering timbul.

Berikut bahaya yang ditimbulkan akibat membiarkan nyeri sendi secara terus menerus. 

1. Nyeri hebat yang berkelanjutan pada sendi

Bahaya nyeri sendi bisa mengakibatkan nyeri hebat yang berkelanjutan. Nyeri sendi yang dibiarkan terus menerus akan meningkat derajat nyeri sendi tersebut. Nyeri sendi yang berlanjut dapat membuat peradangan sendi semakin berat.

2. Menimbulkan kekakuan sendi

Nyeri sendi biasanya disebabkan oleh peradangan pada sekitar sendi. Apabila peradangan tersebut semakin parah maka menyebabkan kekakuan pada sendi.

3. Pembengkakan sendi

Bahaya nyeri sendi selanjutnya adalah mengakibatkan pembengkakan pada sendi. Peradangan yang tak kunjung usai selain meningkatkan rasa nyeri juga dapat menyebabkan pembengkakan.

4. Menimbulkan ruam

Sendi yang mengalami nyeri akan menimbulkan ruam pada kulit, hal tersebut terjadi karena adanya peradangan di sekitar lokasi nyeri.

5. Kekuatan otot melemah dan kestabilan menopang tubuh terganggu

Nyeri sendi yang hebat dapat menyebabkan kekuatan otot melemah. Hal tersebut karena otot tidak mampu menahan derajat nyeri yang timbul. Akibatnya kestabilan sendi dan tulang untuk menopang tubuh juga terganggu.

6. Memperparah kondisi penyakit sendi dan tulang

Nyeri pada sendi merupakan salah satu tanda gejala suatu penyakit seperti gangguan metabolisme tubuh, infeksi sendi, autoimun, dan adanya cedera sendi.

Selain itu, nyeri sendi merupakan tanda gejala seseorang mengalami, osteoarthritis, rematik, osteoporosis, asam urat, lupus, psoriasis arthritis, septic arthritis, ankylosing spondylitis, hingga juvenile idiopathic arthritis. 

Ketika nyeri sendi tidak ditangani dengan baik maka akan memperparah kondisi penyakit yang sudah dijelaskan tersebut.

7. Menyebabkan tindakan pembedahan orthopedi

Nyeri sendi yang tak kunjung sembuh biasanya dirasakan oleh seseorang dengan cedera ACL, mengalami kerusakan pada bagian pinggul, panggul, dan lutut. Serta dirasakan juga oleh orang yang mengalami permasalahan pada sendi panggul dan pinggul, ligamen lutut, dan tulang rawan lainnya. 

Nyeri sendi yang hebat tersebut dapat berkurang apabila seseorang melakukan operasi ganti bonggol pinggul atau panggul, ganti bonggol paha, atau ganti lutut.

Operasi tersebut biasanya dikenal dengan istilah THR (Total Hip Replacement) atau TKR (Total Knee Replacement). Seperti diketahui, untuk melakukan tindakan operasi ini harus dilakukan oleh ortopedi yang kompeten. Apabila tidak maka menimbulkan kecacatan permanen. 

Untuk melakukan operasi tersebut bisa diketahui membutuhkan biaya yang cukup besar. Biaya yang dibutuhkan mulai dari 18 jutaan hingga ratusan jutaan rupiah tergantung layanan dan rumah sakit yang dipilih.

Sedangkan untuk tindakan second opinion biaya operasi tindakan ortopedi tersebut di mulai dari kisaran harga 70 jutaan. Biaya tersebut merupakan biaya second opinion di Malaysia. Biaya tersebut belum termasuk biaya persiapan penginapan atau biaya tak terduga lainnya.

Jadi, bisa simpulkan nyeri sendi yang dibiarkan terus menerus tidak hanya membahayakan kesehatan, namun juga membiayakan kantong. 

Baca Juga : 10 Bahaya Rematik dan Ciri-Ciri yang Perlu Diwaspadai!

Cara Mengatasi Nyeri Sendi Dengan Viostin

Cara mengatasi nyeri sendi dapat dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari menjalani gaya hidup sehat, melakukan proses pembedahan orthopedi, hingga mengonsumsi obat atau suplemen. Namun, kali ini akan dibahas bagaimana cara mengatasi sendi dengan Viostin. Berikut ulasan selengkapnya.

Kenali Apa itu Viostin?

Viostin merupakan suplemen nutrisi sendi dengan kandungan utama kombinasi Glukosamin dan Kondroitin, dikombinasikan dengan Mangan, Magnesium, Vitamin C, dan Zinc. Kombinasi kandungan tersebut bermanfaat membantu menjaga kesehatan persendian. 

Dalam produk Viostin yang terbaru sudah mengeluarkan formula baru yang tentunya lebih efektif, kandungannya lengkap, mempunyai sertifikat halal, dan juga sudah bersertifikat BPOM.

Jadi, Anda tidak perlu khawatir lagi dalam mengkonsumsi Viostin, termasuk konsumen muslim. Formula baru yang ada dalam produk Viostin lebih aman dikonsumsi dan lebih cepat mengatasi permasalahan peradangan dan nyeri tulang hingga sendi.

Ada berbagai macam varian produk Viostin yang saat ini bisa dikonsumsi, ada yang berupa kaplet ada juga yang berupa susu dengan varian rasa coklat dan vanilla. Untuk lebih jelasnya bis lihat disini :

Nah, bagi kamu yang tidak bisa meminum suplemen dalam bentuk kaplet, bisa memilih alternatif lain yaitu berupa Viostin milk dengan rasa coklat maupun vanila.

Apa saja manfaat dari Viostin?

Viostin memiliki beberapa manfaat seperti berikut:

  1. Mampu mengurangi rasa nyeri pada sendi atau tulang rawan.
  2. Mampu mengurangi rasa kekakuan sendi, peradangan, hingga rasa nyeri yang ditimbulkan oleh osteoporosis, osteoarthritis, dan rematik.
  3. Memperbaiki kerusakan pada tulang atau persendian yang bermasalah.
  4. Mencegah seseorang terkena osteoporosis, osteoarthritis, rematik, katarak dan glaukoma.
  5. Membantu mengembalikan elastisitas persendian.

Viostin terbuat dari apa?

Viostin terbuat dari beberapa kandungan zat seperti berikut:

  1. Glucosamine 500mg
  2. Chondroitin Sulphate 400mg
  3. Manganese (MN) 5mg
  4. Beberapa kandungan tambahan seperti, Talk, Metholcel, Tartrazine Cl, Magnesium Stearat hingga Polivinilpirolidon.

Apakah Viostin aman dikonsumsi?

Viostin sangat aman dikonsumsi meski dikonsumsi setiap hari. Namun, mengingat indikasi zat Glucosamine dan Chondroitin yang memiliki batas konsumsi maksimal 2 tahun. Sebaiknya, Viostin tidak dikonsumsi terus-terusan setiap hari selama 2 tahun. 

Viostin aman di konsumsi apabila yang mengonsumsi suplemen ini tidak memiliki permasalahan seperti berikut:

  1. Alergi terhadap kerang (tiram), udang, dan kepiting.
  2. Tidak dikonsumsi saat mengendarai motor atau mengemudikan mobil karena menyebabkan rasa kantuk.
  3. Dalam kondisi medis tertentu, seperti ibu hamil dan menyusui, menderita diabetes, hipertensi, penyakit hati kronis, dan lemak darah tinggi.

Bagaimana dosis dan aturan pakai Viostin yang benar?

Viostin dapat dikonsumsi pagi, siang, dan malam setelah makan, Untuk proses pencegahan atau pemeliharaan kesehatan di konsumsi 1 kali sehari 1 kaplet. Sedangkan untuk proses perawatan atau pengobatan maka dikonsumsi 2-3 kali sehari 1 kaplet. 

Agar bahaya nyeri sendi seperti di atas tidak terjadi pada Anda, sebaiknya segera konsumsi Viostin apabila persendian Anda mengalami nyeri. Hal tersebut merupakan langkah yang tepat untuk meredakan nyeri sendi sejak dini. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

×